Jumat, 01 November 2013



Di suatu sekolahan ada anak laki-laki namanya Fachri, yang bisa di bilang ganteng engga jelek engga ya pas-pasan juga engga ya, dia ngekost di samping sekolahan. Awalnya dia sudah berusaha banget untuk bangun pagi biar gak telat masuk sekolah dan dia berhasil walaupun lewat pintu belakang sekolah.
Apel pagi, semua murid kumpul dan baris dengan rapih di lapangan dengan satu komando dari komandan pleton, disini Fachri ditanya sama temannya, namanya Nur Cahyo biasa di panggil di sekolahan Kacung,
“hei Fakhri statusmu di facebook keren” kata kacung sambil mangap,
“yang mana cung? Yang barusan gua update? Iya itu emang gokil cung lo bisa bebas berekspresi sesuka hati lo di kamar mandi sendirian, lo mau ***** juga gak ada yang larang” kata Fachri sambil joget gangnam style,
Kemudian Fachri gak sadar kalau perlakuannya itu menggangu guru yang ada di depan barisan yang sedang memberikan insruksi, guru itu mendatangi Fachri dan menendang bagian pinggang dari Fachri sambil berkata
“kamu ngapain haaahhh!!!” sambil teriak,
itu dia gak tau ya hanya menurut dia mengganggu atau engga. Fachri Cuma terdiam dan menyesuaikan barisan sambil bilang
“tidak pak hah” sambil ketakutan sambil kaget,
Guru tersebut pergi meninggalkan Fachri dan kawan-kawannya.
Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi 3x murid masuk ke kelasnya masing-masing dengan tidak tertib, mungkin Fachri sedang kurang beruntung atau memang sial ya, tak lama setelah masuk Fachri mampir ke kantin untuk membeli gorengan.
“cung gua ke kantin dulu beli gorengan perut gua laper abis bro dari pagi belum sarapan” kata Fachri sambil meninggalkan lapangan,
“ya udah Fachri, nitip ya masuknya nanti agak lama juga gapapa” sambil tersenyum menahan tawa.
Sekitar 1 jam Fachri berada di kantin sambil menikmati santapannya dia pun tak sadar atau memang sengaja pura-pura tidak tahu ya kalau pelajarannya itu sudah di mulai dan Fachri pun telat masuk kelas sehingga guru yang sedang mengajar di kelas itu marah atas perlakuan Fachri yang tidak sopan, Fachri masuk kelas seolah-olah tak melihat guru yang sedang marah, dia tidak sadar kalau perbuatannya itu sangat tidak sopan dan membuat marah guru.
“Fachri, keluar sekarang!” bu guru sambil menatap Fachri dengan penuh kekesalan,
“Salah saya apa bu?” kata Fachri dengan wajah lugu,
Langsung di jawab oleh bu guru sambil menggebrak meja “Banyak! Kamu masuk terlambat, masuk ruangan tidak izin dengan guru, sambil makan pula. Kamu itu punya otak atau tidak?”
“maaf bu saya gak tau kalau itu ibu guru, saya kira tadi Rita.” Fachri menjawab sambil menunjuk Rita yang sedang duduk di bangkunya,
Dengan merinding dan masih saja berpura-pura tidak tahu apa yang telah di perbuatnya Fachri meninggalkan kelas dengan penuh kebingungan. Setelah keluar Fachri bertemu dengan guru piket yang kebetulan guru piketnya itu guru yang paling di takuti oleh murid-murid, gak usah tau lah ya namanya siapa pokoknya dialah guru tergalak dan paling menakutkan, guru tersebut bertanya kepada Fachri
“kenapa kamu gak masuk kelas?” dengan nada santai.
“saya gak tahu kesalahan saya apa pak sehingga saya di keluarkan dari kelas.” Fachri menjawab dengan santai.
“ya udah push up dulu 3 seri.” Balas pak guru piket dengan nada mengejek.
Dengan semangat yang rendah Fachri langsung mengambil posisi push up dan melaksanakan push upnya sebanyak 3 seri, 1 seri push up sama dengan 35 kali, maka 3 seri adalah 35 di kalikan 3 sama dengan 105x, sebanyak 105x Fachri push up yang pada awalnya semangat sampai push up yang ke 5 Fachri mulai merasa lelah dan tidak kuat.
Permasalahan dengan guru piket pun selesai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar