Manfaat Sepatu High Heels Bagi Kesehatan
8:16 PM
sitiherayuliana ajja
high heels |
Walau selalu dikenakan pada bagian bawah, benda yang satu ini tetaplah
mengundang perhatian banyak orang, khususnya kaum perempuan. Beautiful
Shoes, perempuan mana yang nggak tergoda untuk tampil cantik. Terlebih
sepatu punya cara tersendiri untuk menyelamatkan penampilan.Biasanya,
jika sudah memakai sepatu andalan terlebih untuk jenis high heel, setiap
perempuan yang mengenakannya pastinya merasa lebih percaya diri. Dengan
hak-nya yang tinggi, high heels bisa membuat penampilan perempuan
terlihat lebih sempurna. Anda penggemar sepatu hak tinggi (high heel)
kini saatnya Anda tersenyum bahagia, pasalnya hak tinggi yang diklaim
membawa pengaruh buruk pada kesehatan tubuh ini Anda ternyata juga bisa
memperbaiki otot dasar panggul dan tentu saja bisa mendongkrak gairah
seksual. Bukan rahasia umum lagi jika dunia medis tak pernah berpihak
pada high heel, karena efek buruk di baliknya, mulai dari kapalan
(hammertoe) sampai gejala schizophrenia. Semuanya terlihat sangat
menyeramkan bagi penggemar high heel, yang notabene sudah menjadi
passion dari fashion dan gaya hidup kaum hawa. Namun ketakutan dampak
high heel sedikit berkurang dengan studi yang dilakukan Dr Maria
Cerruto, ahli Urology asal Itali yang memberikan optimisme bagi pengguna
high heel.
Dalam studi yang dilakukan pada 66 wanita usia 50 tahun ke bawah
pengguna sepatu dengan hak membentuk sudut 15 derajat terhadap tanah
atau ekuivalen dengan hak setinggi 2 inci (5cm), ternyata memiliki
postur tubuh yang sama baiknya dengan mereka yang menggunakan sepatu
bersol rendah, dan menunjukkan sedikitnya aktivitas elektrik pada otot
dasar panggul. Postur ini justru membuat otot dasar panggul berada pada
posisi optimum, yang bisa memperbaiki kekuatan dan kemampuannya saat
berkontraksi. Otot dasar panggul adalah komponen penting pada tubuh
wanita, dan juga bisa memperbaiki performance dan kepuasan saat
bercinta. Otot ini juga mendukung kinerja organ panggul yang meliputi
kandung kemih, otot perut, dan kandungan. Sayang sekali, elastisitas
otot dasar panggul jadi mengendur dan lemah usai melahirkan, dan saat
bertambah usia. Dan pastinya butuh latihan rutin untuk kembali
menguatkan otot dasar panggul. Wanita kerap kali merasa kesulitan
melakukan olahraga dengan benar di daerah sekitar otot panggul, dan
menggunakan sepatu hak tinggi bisa jadi solusi untuk masalah ini, papar
Dr Cerruto yang mengaku sebagai penggemar high heel, seperti dilansir
dari BBC. Sementara itu Gill Brook, physiotherapist dari Bradford,
menekankan penemuan ini tidak mengacu pada sepatu stiletto (sepatu hak
tinggi dan runcing dengan tinggi lebih dari 5 cm) yang belum terbukti
bisa memperbaiki fungsi otot panggul. Namun, bagi wanita penggemar high
heel, ini adalah penemuan yang menenangkan di balik kenyataan buruk
medis yang tak pernah berpihak pada high heel, meski untuk mendukung
kekuatan otot pinggul, Anda tetap harus melatih bagian terpenting tubuh
wanita itu.
berkut ini cara- cara memakai high heels yang benar:
1. Setiap melangkah, pastikan tumit Anda menyentuh tanah lebih dulu,
kemudian diikuti dengan bagian yang lain. Melangkahlah perlahan dan
hati-hati.
2. Pastikan jari-jari Anda tetap lurus dan tidak melipat. Seringkali
ketika memakai high heels, secara tidak sengaja jari kaki melipat untuk
menahan tumpuan. Hal itu hanya akan membuat jari kaki sakit dan kaki
menjadi pegal.
3. Pastikan ukuran high heels yang Anda miliki benar-benar pas dipakainya. Sehingga saat dipakai Anda akan merasa nyaman.
4. Ketika melangkah, gerakkan juga lengan Anda perlahan. hal ini dapat berguna untuk menjaga keseimbangan Anda.
5. Pastikan kedua jarak kaki Anda tetap dekat. Jangan membuat jarak yang lebar akan membuat keseimbangan Anda terganggu.
6. Berjalanlah dengan lurus dan perlahan. High heels bukanlah outfit
yang dipakai saat anda harus terburu-buru apalagi berlari. Berjalanlah
dengan anggun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar