Selasa, 27 Mei 2014

berjilbab sesuai syariat islam dan manfaatnya

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
assalamu’alaikum :)
kadang nih kalo lagi jalan bareng temen ke suatu tempat misalnya, lagi asyik menikmati perjalanan atau yang lain terus liat perempuan pakai kerudung rapih banget sesuai syariat agama islam banget, nah pas disitu ada perasaan maaaaluu entah kenapa kalau melihat diri sendiri berpakaian biasa saja berkerudung yang diikat hingga tidak menutup daerah dada, kadang langsung buru buru dibenerin kerudungnya, sedikit diurai hingga menutup daerah dada. ya sebagai perempuan apalagi berkerudung harusnya kita berpakaian sebagaimana yang dianjurkan islam, dizaman modern seperi sekarang banyak banget anak muda berkerudung tapi ya begitu, tidak sesuai syariat islam. hal itu juga apa yang saya lakukan. berkerudung hingga menutupi dada, berpakaian rapih tidak ketat bahkan hampir menampakkan bentuk tubuh dan tidak mengundang perhatian publik, rasanya hal itu dianggap “norak” atau “kampungan” oleh mungkin sebagian perempuan muda, astaghfirullah… bahkan mereka cenderung berfikir jilbab digunakan berdasarkan mode bukan berdasarkan syariat islam sesuai yang diperintahkan Allah SWT.
sebagai generasi muda, tentu kita terbiasa dengan mencoba hal-hal baru, eits tapi harus yang posditif dong. seperti halnya berkerudung, sekarang ini banyak trend dan mode berkerudung yang memang terlihat menarik dimata manusia tapi belum tentu baik dimata Allah. jadi biar ga “salah kaprah” coba baca yang satu ini:

Cara Memakai Jilbab Yang Baik 
Jilbab yang baik adalah jilbab yang sesuai dengan tuntunan Islam, bukan sesuai dengan mode atau trend yang berlaku di masyarakat. Apa saja syarat-syarat cara memakai jilbab yang baik? Beberapa di antaranya :
  • Menutupi aurat
  • Jilbab lebar dan menutup dada
  • Jilbab longgar tidak menampakkan bentuk tubuh
  • Tidak tembus pandang
  • Tidak memakai riasan/make up tebal
Kesalahan Dalam Cara Memakai Jilbab 
Mengenai penggunaannya, jilbab itu sendiri bukanlah jenis jilbab atau kerudung gaul seperti fenomena yang sering kita lihat sekarang-sekarang ini. Kerudung yang digunakan haruslah syar’I dan sesuai dengan yang diperintahkan oleh Allah dan Rasulnya, baik itu dala Al Qur’an ataupun hadits. Nah, disini akan dibahas sedikit mengenai jilbab atau lebih ke gaya berbusana kaum muslimah yang seharusnya atau kita kenal dengan istilah syar’i.
Sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam : “Bahwa anak perempuan apabila telah cukup umurnya, maka mereka tidak boleh dilihat akan dia melainkan mukanya dan kedua telapak tangannya hingga pergelangan” (H.R. Abu Daud)”. Itu sabda Rasulullah. Tapi nyatanya sekarang, banyak para muslimah yang salah mengartikan jilbab dan gaya berbusana yang syar’i.
Berikut Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dalam berkerudung dan berbusana muslimah
Kerudung tidak menutupi dada
Ini bertentangan dengan firman Allah SWT dalam Al-qur’an “.. dan hendaklah mereka menutup kain kerudung ke dadanya … ” (QS. An Nur : 31)
- Rok kurang panjang (agak ngatung)
Hal ini tidak sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tarmizi dan Nasa’i, dari Ummu Salamah r.a. “”Ya Rasulullah, bagaimana dengan perempuan dan kain-kain mereka yang sebelah bawah?” Sabda Rasulullah S.A.W : “Hendaklah mereka memanjangkan barang sejengkal dan janganlah menambahkan lagi keatasnya
Pakaian ketat dan menampakkan bentuk tubuh
Selain terlihat dan terasa sesak, ternyata pakaian yang ketat juga tidak baik untuk kesehatan. Sebuah penelitian membuktikan bahwa pakaian yang ketat menyebabkan kulit kekurangan ruang untuk bernafas. Akibat yang ditimbulkan dari mengenakan pakaian ketat – mulai dari yang teringan seperti biduran, adanya bercak ringan di bagian tubuh tertentu sampai dengan penyakit yang cukup berbahaya, seperti kemandulan dan kanker.
Menggunakan riasan make up yang tebal.
Menggunakan riasan make up bagi seorang perempuan tidaklah dilarang, tapi anjurannya adalah ‘jangan berlebihan’ karena segala sesuatu ynag berlebihan itu tidak baik dan Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan. Selain itu, jika make up anda terlalu tebal, maka kurang sehat untuk wajah anda karena kulit wajah tidak dapat bernafas dengan baik dan menyisakan residu yang berlebihan pada wajah sehingga jika tidak telaten dapat menyebabkan jerawat di wajah. Apalagi ada beberapa muslimah yang mungkin malas berwudhu atau hanya berwudhu sekedarnya saja dengan alasan menjaga riasan wajah agar tetap awet.
- Kesalahan lainnya dalam berkerudung, diantaranya adalah tidak memakai kaos kaki, mengenakan blus yang pendek, memakai rok dengan belahan tinggi serta mengenakan kerudung yang terbuat dari bahan yang tipis/jarang.
sumber: artikelassunnah.blogspot
hanya LIMA SYARAT berpakaian syar’i seperti yang diperinthkan Allah, hal itu tentu tidak akan memberatkan pemakainya sama sekali, dibanding berjilbab sesuai trend yang ribet, berlipat-lipat, ikat sana ikat sini dan sebagainya.
berkerudung juga memiliki banyak manfaat bagi penggunanya, diantaranya:
-Rambut Muslimah yang berjilbab terlindung dari sengatan panas matahari dan terlindung dari debu serta polusi, sehingga ketika jilbabnya dibuka, rambutnya tampak selalu bersinar. Rambut indahnya hanya diperlihatkan untuk orang-orang yang berhak melihatnya.bagus ni
-tidak membuat perhatian pria nakal. Muslimah yang berjilbab tidak mengumbar tubuhnya, kecuali muka dan telapak tangan. Oleh karena itu, pria pun terbatas memandangnya.
-Pria segan menggoda apalagi melecehkan. Biasanya, pria segan mendekati apalagi menggoda wanita berjilbab, kecuali kalau peluang itu diciptakan oleh wanita itu sendiri.
-Termotivasi untuk terus menuntut ilmu dan mengamalkannya. Muslimah yang berjilbab merasa dirinya menjadi alat ukur kebaikan dan kesuksesan. Tuntutan ini sangat bagus karena memacu dirinya untuk senantiasa berlomba meraih prestasi, kebaikan, dan sekuat mungkin menghindari kesalahan-kesalahan yang dapat mencemarkan nama baik Islam oleh perbuatan dosa dan tercela.
-Terjaga kehormatannya. Wanita berjilbab akan selalu menjaga kehormatannya seiring dengan ilmu yang dimilikinya karena mereka mengetahui dan dapat membedakan perilaku yang harus dilakukan dengan perilaku yang harus dihindari. Wanita berjilbab dan berilmu merasa selalu diawasi Allah dari segala kemaksiatan.
-Jika Anda memiliki kelemahan dari rambut , Jilbab sebagai pentup aib tersebut, Anda tetap percaya diri dan beraktivitas penuh semangat.
-Terhindar dari godaan untuk bersikap centil dan tidak sopan, biasanya jilbab bisa jadi alat control kepribadian wanita yang menggunakannya.
-Sangat dihormati dan dihargai lawan jenis di sekitar anda contoh masyarakat dll, laki-laki merasa segan dan malu untuk mengganggu Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar