Selasa, 27 Mei 2014

Sebagai contekan, ini dia kriteria yang digunakan kampus dalam menyeleksi calon mahasiswa mereka.

1. Nilai rapor
Namanya juga jalur bebas tes, tentu saja rapor menjadi acuan utama. Kampus akan melihat nilai rapor siswa seperti yang diisikan dalam Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

Seleksi terutama dilakukan berdasarkan nilai mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Nasional (UN). Nilai-nilai pendaftar yang masuk akan diurutkan dari yang paling besar ke yang paling kecil. Sementara itu, untuk membandingkan pelajar yang satu dengan pelajar lain, kampus akan melihat dan membandingkan nilai total keduanya.

2. Nilai tiap mata pelajaran Kampus juga akan membandingkan nilai mata pelajaran tiap siswa, khususnya mata pelajaran yang berhubungan langsung dengan pilihan jurusan mereka.

Misalnya, Andi dan Dina memilih jurusan Matematika di Universitas Gadjah Mada (UGM). Jika dilihat dari nilai total, maka peringkat Dina kalah dari Andi. Tetapi jika melihat nilai Matematika keduanya, nilai Dina lebih tinggi dari Andi. Jadi, Andi dan Dina masih tetap bersaing untuk meraih satu kursi di jurusan Matematika UGM.

Lalu, kampus akan pilih Andi atau Dina? Keputusannya mutlak ada di panitia seleksi kampus tersebut.

3. Prestasi non-akademik Juara kelas dan juara berbagai olimpiade pelajaran sudah pasti akan mendapat pertimbangan khusus dalam seleksi yang dilakukan kampus. Tetapi, kampus juga akan mempertimbangkan prestasi siswa di luar kelas. Misalnya, juara tari daerah nasional, juara debat bahasa Inggris, dsb. Jadi, jangan segan memindai (scan) piagam atau sertifikat yang membuktikan prestasimu untuk diupload saat pendaftaran SNMPTN, ya!

4. Akreditasi dan atau prestasi sekolahSistem awal SNMPTN mempertimbangkan akreditasi sekolah asal siswa pendaftar. Siswa dari sekolah berakreditasi A mendapat porsi pendaftaran yang lebih besar dari siswa dengan sekolah berakreditasi B dan C. Tahun lalu, sistem akreditasi ini sudah tidak dipakai lagi.

Selain itu, prestasi sekolah di berbagai ajang kompetisi, baik akademik maupun non-akademik juga akan menjadi pertimbangan. 

5. KonsistensiKampus akan meoihat konsistensi nilai siswa pendaftar sejak awal sekolah hingga semester terakhir di SMA. Tahun lalu, pengukurannya adalah, siswa dari sekolah berakreditasi A dapat mengirim 50% siswa terbaik mereka, dengan catatan nilai-nilai siswa tersebut harus konsisten. Artinya, siswa pendaftar harus terus berada di kisaran 50% siswa terbaik itu selama semester tiga hingga lima. Aturan ini biasanya membuat tiap sekolah tidak sampai memenuhi kuota 50% tadi.

Meski itu adalah aturan dari panitia SNMPTN, setiap kampus juga memiliki hak untuk menentukan siapa siswa yang akan mereka terima. Misalnya, nilai Dani pada semester lima jatuh karena dia sakit parah dan harus dirawat di rumah sakit. Tetapi, Dani tetap dapat diterima di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FT UI).

1 komentar:

  1. Dapatkan Penghasilan Tambahan Dengan Bermain Poker Online di www , SmsQQ , com

    Keunggulan dari smsqq adalah
    *Permainan 100% Fair Player vs Player - Terbukti!!!
    *Proses Depo dan WD hanya 1-3 Menit Jika Bank Tidak Gangguan
    *Minimal Deposit Hanya Rp 10.000
    *Bonus Setiap Hari Dibagikan
    *Bonus Turn Over 0,3% + 0,2%
    *Bonus referral 10% + 10%
    *Dilayani Customer Service yang Ramah dan Sopan 24 Jam NONSTOP
    *Berkerja sama dengan 4 bank lokal antara lain : ( BCA-MANDIRI-BNI-BRI )

    Jenis Permainan yang Disediakan ada 8 jenis :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar 66

    Untuk Info Lebih Lanjut Dapat menghubungi Kami Di :
    BBM: 2AD05265
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com


    bosku minat daftar langsung aja bosku^^

    BalasHapus